Bukittinggi – Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Pasaman, Tommy Irawan Sandra, resmi menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon Ketua KONI Sumatera Barat dalam Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) yang dijadwalkan digelar tahun ini.
Pernyataan itu disampaikan Tommy saat menghadiri acara silaturahmi bersama para Ketua KONI kabupaten/kota se-Sumatera Barat di Hotel Grand Royal Denai, Bukittinggi, Sabtu (24/5/2024) sore. Acara tersebut diikuti oleh 15 Ketua KONI dari berbagai daerah di Sumbar.
“Saya siap maju dan bertarung secara sehat untuk memimpin KONI Sumbar. Ini bukan tentang ambisi pribadi, tapi tentang niat membenahi dan memajukan olahraga kita ke arah yang lebih baik,” ujar Tommy dalam sambutannya.
Tommy menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan peningkatan dana hibah bagi KONI Sumbar jika nantinya terpilih. Ia menyebutkan strategi utama yang akan ditempuh, yakni membangun komunikasi aktif dengan unsur legislatif dan eksekutif di provinsi.
“Kita harus duduk bersama DPRD dan pemerintah daerah. Dana hibah harus ditingkatkan agar pembinaan atlet berjalan maksimal. Bahkan, dana pokok pikiran (pokir) dari anggota dewan bisa disinergikan untuk mendukung kegiatan olahraga,” jelasnya.
Dukungan terhadap Tommy mulai bermunculan dari sejumlah Ketua KONI kabupaten/kota yang hadir dalam acara tersebut. Koordinator Forum Ketua KONI kabupaten/kota se-Sumbar, Rudy Horizon, menekankan pentingnya menjaga kekompakan di kalangan pengurus KONI daerah.
“Siapapun nanti yang mencalonkan diri harus mampu membangun sinergi dan tidak menciptakan perpecahan. Olahraga ini membutuhkan soliditas, bukan konflik,” kata Rudy yang juga menjabat sebagai Ketua KONI Kota Solok.
Ia menambahkan, Musorprov tahun ini harus menjadi momentum untuk melahirkan pemimpin KONI yang tidak hanya cakap dalam mengelola organisasi, tetapi juga mampu meningkatkan prestasi olahraga Sumbar di tingkat nasional hingga internasional.
Hal senada disampaikan Ketua KONI Kota Padang, Yusra, yang menyoroti pentingnya memahami kekuatan dan dinamika KONI kabupaten/kota dalam proses pemilihan mendatang.
“Calon Ketua KONI Sumbar harus paham bahwa kekuatan utama ada di KONI daerah. Kalau tidak memahami dinamika ini, akan sulit menyatukan langkah,” ujar Yusra.
Sementara itu, Ketua KONI Padangpanjang, Panji Rangga Wirman, memberikan apresiasi terhadap langkah yang diambil Tommy. Ia menilai keseriusan dan dedikasi Tommy selama memimpin KONI Pasaman layak untuk diangkat ke level provinsi.
“Beliau punya semangat dan rekam jejak yang jelas. Kalau dipercaya memimpin KONI Sumbar, kami berharap semangat dan ketulusan itu bisa dibawa untuk kemajuan olahraga di Ranah Minang,” ucap Panji.
Namun demikian, Panji mengingatkan agar seluruh pemilik suara tetap bijak dalam menentukan pilihan. Ia menyatakan bahwa dukungan kepada calon manapun adalah hak masing-masing dan harus didasarkan pada penilaian objektif terhadap kapasitas dan kontribusi kandidat.
“Kita semua ingin olahraga Sumbar lebih maju. Jadi, mari gunakan hak suara dengan melihat rekam jejak dan bukti nyata kontribusi calon terhadap dunia olahraga di daerah,” tutupnya.
Musorprov KONI Sumbar 2024 diperkirakan akan digelar dalam beberapa bulan ke depan, dan saat ini sejumlah nama mulai disebut-sebut bakal maju dalam kontestasi pemilihan Ketua KONI tingkat provinsi tersebut.
